Silent Reading Hingga Panggung Seni, Lintang Hadirkan Wajah Baru Literasi Pelajar

 Jakarta, 06 September 2025— Sahabat lintang pelajar Jakarta sukses menggelar kegiatan LINTANG (literasi untuk tumbuh dan berbagi pengetahuan) yang turut dihadiri oleh teman-teman dari berbagai sekolah juga komunitas tersajakanlah yang ikut meramaikan kegiatan ini dengan karya mereka yang baru saja rilis.

 Kegiatan ini merupakan kegiatan pertama yang diselenggarakan oleh sahabat lintang dan juga merupakan kegiatan lanjutan dari kegiatan merbabu di kedai patjarmerah, Jakarta. 

Kegiatan ini dimulai dengan titik kumpul peserta di kedai patjarmerah pada pagi hari. Dengan semangat literasi, setelah kegiatan ini dibuka oleh MC dilanjutkan dengan kegiatan yang disebut silent reading yang dimana peserta akan dibagi menjadi empat kelompok untuk sesi membaca, mengulas isi buku, dan berdiskusi tentang nilai dan gagasan penting dari buku selama 30 menit. 

Kemudian setelah sesi silent reading selesai, suasana kegiatan semakin meriah dengan penampilan seni dari teman-teman lintang yang dipentaskan di panggung kecil kedai patjarmerah. Mereka menampilkan kreativitasnya dalam bentuk puisi, musik populer, pantun dll. 

Menurut M.Royhan Muzakki sebagai ketua pelaksana, kegiatan LINTANG ini bertujuan "lintang hadir dengan maksud kita ingin para pelajar yang kita rangkul dalam kegiatan ini mengerti kenapa mereka perlu menjunjung tinggi nilai literasi dengan implementasi berupa membaca, berdiskusi, dan berekspresi. Dan kami ingin mengenal lebih jauh adakah subjek atau orang-orang dengan semangat literasi sehingga mereka dapat ilmu dan pengalaman yang lebih luas dari orang-orang yang ketika acara tersebut ditemuinya oleh mereka.

Kami juga mencari bakat-bakat dari para peserta yang mungkin bisa dijadikan sebagai batu lompatan kepada mereka untuk memperlihatkan isi dari fikiran kreatif mereka yang semoga kami doakan semoga mereka bisa tampil pada acara-acara atau kegiatan-kegiatan tertentu di kancah internasional atau kegiatan yang lebih besar nanti" ujarnya. 

Salah satu peserta, Kheva Fardiana Lestari juga mengutarakan kesan yang dirasakan "acaranya seru dan menurut aku bermakna banget, bener bener ngasih kita ruang buat berekspresi bebas dan terbuka. Ketemu banyak orang hebat dengan jalan dan proses mereka masing masing bikin aku ngerasa perlu banyak evaluasi diri dan ngerasa aku juga bisa kyk mereka walaupun prosesnya bakal beda dan sedikit lebih lama." ujarnya. 

Kheva Fardiana Lestari juga memberi pesan terbaik untuk kegiatan lintang "semoga literasi kayak gini bisa terus  dilaksanain secara konsisten dengan variasi kegiatan yg lebih kreatif untuk menarik banyak peserta yg termotivasi dan tertarik dengan dunia literasi." ujarnya kembali. 

Dari kegiatan lintang, para peserta tidak hanya bertemu dengan kata dan cerita. Tetapi mereka juga bertemu dengan diri mereka yang lebih terbuka, lebih pemberani, dan lebih ingin tahu. 

Karna buku bukan hanya kumpulan huruf, tetapi dia adalah jendela dan di hari itu mereka semua telah membuka jendela itu bersama.