| Santri PPI 69 berfoto di Gedung Nusantara V DPR-MPR RI |
Jumat, 7 Februari 2025, Santri kelas sepuluh dan sebelas Pesantren PERSIS 69 Matraman mengikuti Opening Ceremony Musyawarah Kerja Nasional II Pimpinan Pusat Himpunan Mahasiswi PERSIS (PP HIMI PERSIS) di Gedung Nusantara V, Komplek DPR-MPR RI, dengan tema “Akselerasi Gerakan Strategis Himpunan Mahasiswi Persatuan Islam dalam Mewujudkan Indonesia Emas 2045”.
Acara ini dihadiri oleh Prof. Atip Latipul Hayat (Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah), Muhammad Hoerudin Amin (Sekjen MPR-RI Fraksi PAN), Ilham Nurhidayatullah (Ketua Umum HIMA PERSIS), Jihan Siti Nurhaliza (Ketua Umum PP IPPi PERSIS)
Ketua Pelaksana, Dila Rahmawati, S.Pd, menjelaskan alasan MUKERNAS II diadakan di Gedung Nusantara V MPR-DPR RI.
“Kenapa di Kota Jakarta? karena Kota Jakarta Ibu Kota Negara sebgai simbol HIMI PERSIS ada untuk Indonesia. Kenapa di Gedung MPR-DPR? Sebagai simbol bahwa HIMI PERSIS selalu ada bersama rakyat”, jelas Dila.
Ghina Ainal Mardhiyyah sebagai Ketua Umum PP HIMI PERSIS, memberikan arahan tentang fokus HIMI PERSIS pada saat ini.
“Dengan strategis yang tepat, insya Allah akselerasi gerakan HIMI PERSIS dalam melahirkan generasi Muslimah yang unggul dan Indonesia Emas 2045. Fokus Penguatak intelektual, kemandirian ekonomi, kader mampu berperan dalam aspirasi dan advokasi perempuan”, arahan Ghina.
Sekjen Fraksi MPR Fraksi PAN, Muhammad Hoerudin Amin, memberikan Sosialisasi Empat Pilar.
“Untuk membangun peradaban Agama, Ilmu dan kekuasaan. Agama, Ilmu dan kekuasaan harus dimiliki oleh kita untuk membangun peradaban”, tangkas anggota DPR Komisi X ini.
![]() |
| Prof. Atip memberikan Keynote Speech |
Prof. Atip selaku Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, memberikan Keynote Speaker dalam MUSKERNAS ini.
“Tingkat pemahaman dalam membaca murid di Indonesia masih sangat rendah. Kita harus menciptakan metode pembelajaran yang menyenangkan dan dapat meningkatkan pemahaman dalam membaca murid di Indonesia yaitu Deep Learning. Guru diharapkan dapat memberikan ilmu yang mendalam walaupun yang dipelajari sedikit”, kata guru besar Universitas Padjadjaran ini.
Semoga HIMI PERSIS dapat mencetak kader PERSIS yang militan untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045...

0 Komentar